The 13th International Conference
Posted by Admin
Kami senang bahwa Konferensi of Borneo Research Council
diselenggarakan di Universitas Mulawarman, Samarinda, Kalimantan Timur,
Indonesia pada 19 - 21 September 2016 di conjuction dengan Keenam Borneo Dance
Festival (Festival Tari Borneo VI).
Dimana Konferensi ini membicarakan masalah yang luas di
Borneo, masalah conservational yaitu, temuan-temuan ilmiah, penelitian tindakan,
dan forum diskusi seperti :
1.) hutan: lingkungan / stabilitas ekologi;
2.) Model Integrasi Pesat;
3.) Taman Konservasi TELAGA BATU ARANG;
4.) Produk VitaMata;
5.) Inter-Ethnic Relation Sihan with Neighboring Ethnic
Groups;
6.) Men, Women And Environmental Change: the Gendered Face
of Development in East Kalimantan, Indonesia;
7.) "Daleh" An effective Alternative Practice of
Shifting Cultivation (Ladang) by the Bahau Ethnic Group in East Kalimantan,
Indonesia;
8.) Discourse Analysis on Public Diplomacy for Tourism Destination
in East Kalimantan;
9.) Memahami Konsep Keamanan Energi: Pendekatan, Persepsi
dan Relevansinya untuk Provinsi Kalimantan Timur.
Hal ini pasti menguntungkan para pemangku kepentingan di
Pulau Borneo yaitu orang-orang awam pada umumnya karena ada banyak hal-hal yang
dibutuhkan tidak hanya oleh 3 Negara yg ada di Pulau Borneo tapi juga para
peneliti yang ingin meneliti di Borneo.